Arti dan Terjemah Lagu “Forever Young”

Alphaville,
band asal Jerman, merilis lagu Forever Young pada tahun 1984. Lagu ini menggambarkan keinginan untuk tetap muda, tidak hanya secara fisik, tetapi juga
dalam semangat dan sikap.
Salah
satu liriknya berbunyi “Do you really want to live forever, forever, and
ever?” Pertanyaan ini mencerminkan dilema tentang makna sebenarnya dari
keabadian dan bagaimana kita menghabiskan waktu kita di dunia ini.
Dirilis dengan
latar belakang Perang Dingin, lagu ini mengisyaratkan rasa ketidakpastian yang
mendalam tentang apa yang akan terjadi di masa depan, terutama dengan ancaman
perang nuklir. Namun, meskipun ada ketakutan ini, lagu ini tetap membawa pesan
optimisme—bahwa melalui seni, musik, dan kenangan, kita dapat menjadi “muda
selamanya”.
Mari kita simak lirik lagu ini lebih lengkap,
beserta terjemahan liriknya.
[Verse 1]
Let's dance in style, let's dance for a while (Mari kita menari dengan gaya,
mari menari sejenak)
Heaven can wait, we're only watching the
skies (Surga bisa menunggu, kita hanya menatap
langit)
Hoping for the best, but expecting the worst (Berharap yang terbaik, namun mengantisipasi yang terburuk)
Are you gonna drop the bomb or not? (Apakah kamu akan menjatuhkan bom atau tidak?)
Let us die young or let us live forever (Biarkan kita mati muda atau
hidup selamanya)
We don't have the power, but we never say
never (Kita tidak punya kekuatan, tapi kita tak
pernah menyerah)
Sitting in a sandpit, life is a short trip (Duduk di kotak pasir, hidup adalah perjalanan singkat)1
The music's for the sad men (Musik ini untuk
mereka yang sedih)
[Chorus]
Forever young, I want to be forever young (muda selamanya, aku ingin muda selamanya)
Do you really want to live forever, forever,
and ever? (Apakah kamu benar-benar ingin hidup
selamanya, selamanya, dan selamanya?)
Forever young, I want to be forever young (muda selamanya, aku ingin muda selamanya)
Do you really want to live forever, forever
young? (Apakah kamu benar-benar ingin hidup
selamanya, muda selamanya?
[Verse 2]
Some are like water, some are like the heat (Ada yang seperti air, ada yang seperti panas)
Some are a melody and some are the beat (Ada yang seperti melodi dan ada yang seperti ketukan)
Sooner or later, they all will be gone (Cepat atau lambat, semuanya akan pergi)
Why don't they stay young? (Mengapa mereka tidak tetap muda?)
It's so hard to get old without a cause (Sangat sulit menjadi tua tanpa tujuan)
I don't want to perish like a fading horse (Aku tidak ingin lenyap seperti kuda yang memudar)
Youth's like diamonds in the sun (Masa muda seperti berlian di bawah sinar matahari)
And diamonds are forever (Dan berlian itu abadi)
[Verse 3]
So many adventures couldn't happen today (Banyak petualangan yang tak bisa terjadi hari ini)
So many songs we forgot to play (Banyak lagu yang kita lupa mainkan)
So many dreams swinging out of the blue (Banyak mimpi datang tiba-tiba)
We'll let them come true (Kita akan biarkan
mereka jadi kenyataan)
Catatan:
1Lirik “Sitting
in a sandpit, life is a short trip” bermakna hidup ini ibarat anak-anak
yang bermain di kotak pasir, yang waktunya hanya sebentar saja